_edited.png)
Menjaga Kesehatan Dengan Harmonisasi Alam Dan Obat Herbal—Kesehatan merupakan aset berharga yang tidak bisa ditawar, apalagi di masa pandemi ini. Sehat menjadi harta yang dikejar banyak orang melalui berbagai cara. Ada yang berolahraga, mengonsumsi suplemen multivitamin dan obat, baik itu obat kimia maupun obat herbal.
Obat herbal merupakan bagian dari rangkaian pengobatan tradisional yang memiliki sejarah panjang. Pengobatan tradisional terbentuk dari pengetahuan, keterampilan, dan praktik berdasarkan teori, keyakinan, dan pengalaman dari berbagai budaya.
Obat herbal ini dapat digunakan untuk menjaga kesehatan, pencegahan, hingga pengobatan berbagai macam penyakit fisik maupun mental. Di Indonesia sendiri, obat herbal biasanya ditemui dalam bentuk jamu, minuman, pil, atau kapsul.
Di masa pandemi ini, popularitas obat herbal kian meningkat. Masyarakat meyakini salah satu cara untuk menghindari penyakit adalah dengan mengonsumi obat herbal. Jadi jangan heran kalau di berbagai media banyak orang membagikan resep jamu tradisional atau obat herbal yang dipercaya bisa digunakan untuk meningkatkan imun tubuh. Misalnya empon-empon dan jahe yang sempat viral dan langka.
Selain Indonesia, negara yang dikenal dengan pengobatan tradisional dan obat herbalnya adalah Cina atau Tiongkok. Pengobatan tradisional Cina masih eksis hingga kini dan diakui dunia, meliputi pengobatan herbal, akupuntur, dan pijat. Berkat standarisasi yang dilakukan dari pengobatan klasik tersebut, maka pengobatan tradisional Cina terus berkembang dan diajarkan di hampir semua sekolah kedokteran di Cina.
Menjaga Kesehatan Dengan Harmonisasi Alam Dan Obat Herbal
Pengobatan tradisional Tiongkok percaya bahwa manusia dan lingkungan sekitar selalu bersinergi. Ketika manusia merasakan sakit, itu artinya ada sesuatu yang mengganggu harmonisasi antara tubuh manusia dan lingkungannya. Sehingga cara pengobatannya selalu kembali pada hal-hal yang alami. Tentunya kesadaran menjaga harmonisasi dengan alam membuat manusia tergerak untuk melestarikannya, bukan merusaknya. Pada masa pandemi ini, dapat kita lihat bagaimana masyarakat mulai giat melakukan urban farming. Lewat urban farming, kita dapat menyediakan sendiri bahan alami untuk membuat obat herbal.
Berikut beberapa tips urban farming untuk menyediakan bahan obat herbal yang dapat kamu racik sendiri:
1. Memilih media tanam air, lumut, cocopeat
Tinggal di perkotaan yang padat tentunya membuat lahan untuk bercocok tanam sangat terbatas, bahkan tidak memiliki lahan sama sekali. Oleh karena itu kamu dapat memilih bercocok tanam di pot dengan media tanam air, lumut, dan cocopeat. Media-media tanam itu selain bagus untuk kesehatan tanaman, harganya terjangkau, juga ringan untuk disimpan di ruang mana saja di rumahmu.
2. Membuat pupuk sendiri
Membuat pupuk sendiri sebenarnya tidak ribet. Kamu bisa memilih bahan-bahan yang tersedia di rumah. Dengan cara ini, selain kamu bisa membuat pupuk, kamu juga bisa mengurangi sampah domestik. Cangkang telur, kulit pisang, sisa kopi yang sudah kamu seduh adalah bahan yang bisa digunakan untuk pupuk tanamanmu.
3. Pilih jenis tanaman yang dapat dijadikan obat herbal
Pilihlah jenis tanaman yang bisa kamu buat menjadi obat herbal. Seperti jahe, sereh, kunyit, lengkuas, bawang, dan lainnya. Atau tanaman lain yang kamu butuhkan sesuai dengan racikan obat herbal yang ingin dibuat.
Berkebun di rumah mengakrabkan kita dengan alam. Kegiatan itu selain menyenangkan, juga merupakan wujud nyata kontribusi kita pada planet Bumi.
Obat Herbal Tradisional Cina
Kondisi sekarang dirasa semakin genting, selain obat-obatan medis, banyak masyarakat yang mulai kembali percayakan dengan yang herbal untuk menjaga kesehatannya. Masyarakat semakin memahami bahwa pencegahan akan lebih baik dari mengobati. Dan dengan pengalaman ribuan tahun ditambah standarisasi yang apik, pengobatan tradisional melalui obat herbal Tiongkok menjadi salah satu pilihan yang sering dijadikan alternatif.
Tentunya tidak usah repot-repot ke Cina untuk bisa mencoba obat herbal ala Tiongkok. Karena obat herbal ala Tiongkok ini sudah bisa didapatkan di mana saja, termasuk di Indonesia melalui Sinar Herba Radix.
Sinar Herba Radix memiliki komitmen yang sejalan dengan prinsip pengobatan tradisional Tiongkok yang selalu selaras dengan alam. Sinar Herba Radix percaya bahwa alam sudah menyediakan semua yang dibutuhkan oleh manusia, masalahnya tinggal bagaimana memanfaatkannya untuk kepentingan manusia tanpa merusak ekosistem alam. Prinsip Sinar Herba Radix adalah bekerja dengan pengetahuan, keahlian, dan hati nurani, sehingga dalam pengolahannya selalu memperhatikan harmonisasi dengan alam.
Dengan kemasan yang menarik dan harga terjangkau, Sinar Herba Radix berkontribusi dalam menjaga kesehatan dan meningkatkan imunitas tubuh masyarakat melalui produk-produk yang alami dan berkualitas. Percayakan dengan yang herbal merupakan prinsip yang dipegang oleh Sinar Herba Radix yang dijalankan dengan sepenuh hati. Sehingga Sinar Herba Radix memproduksi obat-obatan yang dapat membantu memperbaiki kondisi kesehatan, seperti memelihara sistem tubuh agar selalu bersinergi dengan alam.
Agar bisa menjangkau luas sehingga masyarakat dapat merasakan manfaat dari obat herbal yang diproduksi, maka Sinar Herba Radix mempermudah akses bagi masyarakat dengan menyediakan produk-produknya di berbagai marketplace seperti Tokopedia. Masyarakat tak perlu lagi ke luar rumah untuk mendapatkannya. Sangat praktis bukan?
Jadi, tidak ada salahnya kan kalau kita mulai percayakan dengan yang herbal dan menjaga harmonisasi dengan alam?